Lebak, (gitamedia.com) – Bupati Lebak Hj.Iti Octavia Jayabaya SE MM akan meminta KCI untuk mengembalikan operasional KRL Relasi Rangkasbitung – Tanah Abang ke jadwal semula.
Bupati Lebak, Mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi untuk seluruh warga masyarakat Lebak yang telah taat protokol kesehatan dan patuh aturan PPKM sehingga hari ini Kabupaten Lebak ;
- Kasus aktif di Kab. Lebak sudah di bawah 200,
- Jumlah kasus konfirmasi mingguan berkurang signifikan dari 163 kasus menjadi 81 kasus atau berkurang sebesar 101.23%,
- Lebak secara konsisten 2 Minggu terakhir berada pada zona resiko sedang (kuning),
- Tingkat kesembuhan dalam 1 Minggu 90% (94.20%),
Namun demikian Bupati Lebak mengingatkan pandemi ini masih jauh dari selesai, oleh karena itu kita semua harus terus waspada dan secara disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Memakai Masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun harus menjadi kebiasaan dan aktifitas alam bawah sadar kita dalam semua kegiatan kita, Ungkapnya.
Serta untuk menyempurnakan ikhtiar kita agar melakukan vaksinasi bukan saja sekedar menjaga kekebalan kelompok namun juga ikhtiar untuk menjaga diri dan orang2 sekitar kita dari resiko tertular dan efek pemberatan karena covid-19 yang bisa berujung pada kematian, demikian Bupati sampaikan.
Atas hal tersebut diatas Bupati Lebak akan sampaikan permohonan ke PT. KCI untuk mengembalikan oprasional KRL relasi Rangkasbitung – Tanah Abang ke jadwal semula, katanya.(bin)
