Lebak, (gitamedia.com) -Wisatawan asal Bekasi hilang terseret ombak di Pantai Sawarna, Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Banten Wahyu mengatakan operasi pencarian wisatawan itu telah dilakukan sejak Minggu pagi.
“Hingga siang ini, kami belum menemukan wisatawan itu,” kata Wahyu di Lebak, Minggu 7 November 2021.
Sebelum dinyatakan hilang, wisatawan itu bersama seorang temannya dari Bekasi, berenang di Pantai Ciantir, Sawarna, pukul 06.30 WIB. Keduanya terseret ombak, namun satu di antaranya dapat diselamatkan.
Wisatawan yang hilang terseret ombak di Pantai Sawarna itu bernama Dzikri, 21, warga Jati Cempaka, Pondok Gede, Bekasi. Diduga Dzikri terbawa ombak hingga ke tengah laut.
Selain Basarnas Banten, sejumlah relawan penyelamat pantai bersama BPBD, TNI dan Polri berupaya mencari korban. Nelayan setempat juga ikut dalam upaya pencarian.
Wahyu berharap wisatawan yang hilang itu dapat ditemukan pada hari ini. “Kami menargetkan korban bisa ditemukan jika gelombang normal,” ujarnya.
Pada saat ini, cuaca di kawasan selatan Lebak berawan dan tinggi gelombang 2,5 meter sampai 4 meter. Meski gelombang di sekitar Sawarna masih tinggi, Wahyu mengatakan akan berupaya untuk menemukan wisatawan yang menjadi korban kecelakaan laut tersebut.
Hari ke dua, penyisiran tim gabungan dalam pencarian korban hanyut saat berenang di Pantai Ciantir, di Desa Sawarna Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, hingga malam hari belum membuahkan hasil. Rabu (26/5/2021).
Tim gabungan itu melibatkan personil TNI/Polri, Polairud, Basarnas, BPBD Kecamatan Bayah, Balawista, Pokdarwis, PMI, Pemerintahan Desa, dan masyarakat nelayan setempat.
Kapolsek Bayah, AKP R. Ampri mengatakan, dalam pencarian ini terkendala cuaca yang buruk. Sebab kondisi dilapangan arus ombak di TKP sangat tinggi. Untuk itu pihaknya menghentikan sementara pencarian dikarenakan waktu sudah larut malam.
“Kami juga sudah mengimbau kepada nelayan yang sedang berlayar, agar supaya memperhatikan di sekitaran pantai apabila menemukan tanda- tanda korban ke permukaan. Supaya langsung menginformasikan ke tim SAR,” paparnya