(Jakarta, 16/03/2025)– Turnamen Street Soccer atau sepakbola jalanan kembali digelar di kawasan permukiman Pancoran Buntu II selama dua pekan. Acara ini diikuti oleh lebih dari 15 komunitas atau klub dari berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya.
Ketua Asosiasi Street Soccer Indonesia (ASSI) Provinsi DKI Jakarta, Andi Aditya, menyatakan bahwa turnamen ini berlangsung setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu pada pekan pertama, serta Jumat dan Sabtu pada pekan berikutnya. Karena bertepatan dengan bulan Ramadan, pertandingan hanya berlangsung selama dua jam di sore hari agar tidak mengganggu ibadah puasa.
“Olahraga tetap penting meskipun sedang berpuasa. Jangan jadikan puasa sebagai alasan untuk bermalas-malasan,” ujar Andi. Ia menegaskan bahwa Indonesia emas 2025 harus disambut dengan sumber daya manusia yang tidak hanya unggul tetapi juga bugar.
Turnamen sebagai Simbol Perjuangan
Lebih dari sekadar ajang kompetisi, turnamen ini menjadi simbol perjuangan masyarakat Pancoran Buntu II yang masih bertahan pasca peristiwa pada 2021 lalu.
“Sepakbola jalanan adalah senjata perlawanan terhadap ketidakadilan. Ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi tentang persatuan dan hak masyarakat,” tegas Andi.
Menurutnya, olahraga ini mampu membangun kesadaran sosial serta mempererat solidaritas komunitas. “Kolaborasi berbagai pihak sangat penting untuk menciptakan ruang yang lebih adil bagi semua,” tambahnya.
Penasihat ASSI DKI Jakarta, Chairul Ichsan, juga menyoroti pentingnya perhatian pemerintah terhadap perkembangan sepakbola jalanan. “Dukungan dari pemerintah sangat diperlukan agar olahraga ini dapat berkembang lebih luas dan menarik lebih banyak pihak untuk terlibat,” ujarnya.
Komitmen Berkelanjutan
Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat ASSI, Eko Purnomo, turut mengapresiasi terselenggaranya turnamen ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin tahunan di berbagai wilayah.
“Selain sebagai ajang olahraga, turnamen ini juga menjadi wadah untuk menyalurkan aspirasi masyarakat melalui kegiatan positif,” ujar Eko.
ASSI DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mengembangkan sepakbola jalanan sebagai simbol persatuan dan perjuangan sosial. Dengan semangat kebersamaan, olahraga ini diharapkan dapat membawa perubahan yang lebih besar bagi masyarakat.
(Redaksi Gitamedia)